Sabtu, 21 September 2013

Asam Sukralfat- For Gastritis tipe Erosif dan Hemoragik and tipe Antrum


Sukralfat
Sukralfat merupakan obat anti ulkus peptikum dengan mekanisme aksi sbb : Dengan adanya asam yang menginduksi kerusakan, hidrolisis mukosa yang diperantarai pepsin berperan dalam ulcerasi dan erosi mukosa. Proses ini dapat dihambat dengan adanya polisakarida tersulfatasi. Sukralfat terdiri dari sukrosa octasulfat ditambah dengan Al(OH)3. Pada lingkungan asam, sukralfat membentuk suatu polimer yang bersifat viskus dan lengket, berwarna kuning keputihan. Sukralfat membentuk suatu jembatan polivalen antara polianion sukralfat yang bermuatan negatif dan protein yang bermuatan positif pada daerah yang luka.
Adapun dosis penggunaannya diatur sbb : Anak-anak : 40-80 mg/kg/hari terbagi setiap 6 jam. Dewasa : untuk pencegahan ulkus digunakan dosis 1 gram 4 kali sehari. Sedangkan untuk perawatan ulkus 1 gram tiap 4 jam. Untuk pencegahan ulkus duodenal digunakan dosis 1 gram 2 kali sehari. Untuk perawatan ulkus duodenal digunakan 1 gram 4 kali sehari pada saat lambung kosong, dan sebelum tidur selama 4-8 minggu (dewasa), untuk usia lanjut dapat sampai 12 minggu.
Efek samping samping yang mungkin terjadi yaitu berupa konstipasi, yang mungkin disebabkan oleh ion alumunium, mulut kering, mual (nausea), dan ruam-ruam merah (rashes). Tablet sukralfat berukuran besar sehingga memungkinkan susah ditelan oleh orang yang lanjut usia. Sukralfat juga tersedia dalam bentuk suspensi.
Contoh obat: CarafateÒ yang tersedia dalam bentuk tablet (1 g) dan suspensi oral (1g/10 ml (420 ml)), UlcumaagÒ (Pyridam), UlsafateÒ (Combiphar), UlsidexÒ (Dexa-Medica), UlsanicÒ (Darya-Varia), Inspepsa (Fahrenheit).
Sumber : Color Atlas of Pharmacology


INPEPSA 500 MG/5 ML SUSPENSI 100 ML
INPEPSA 500 MG/5 ML SUSPENSI 100 ML
Tags: Ulkus duodenum, gastritis kronis, gaster
Brand: : Fahrenheit
Product Code:: G
Komposisi: Sucralfate
Indikasi: Pengobatan jangka pendek pada ulkus duodenum dan gaster, gastritis kronis
Dosis: Dewasa : 2 sendok takar 4 kali/hari
Pemberian Obat: Diberikan 1 jam sebelum makan atau 2 jam sesudah makan dan menjelang tidur malam
Perhatian: Pasien dialisis, hamil, laktasi, anak, gagal ginjal kronik
Efek Samping: Mulut kering, konstipasi
Interaksi Obat: Menurunkan absorpsi simetidin, siprofloksasin, digoksin, ketokonazol, norfloksasin, fenitoin, ranitidin, tetrasiklin dan teofilin
Kemasan: Suspensi 500 mg/5 mL x 100 ml x 1